Kamis, 13 Maret 2014

Sikap Positif dalam Berkomunikasi

Hubungan manusia dibina atas dasar hal-hal kecil yang mengakrabkan persahabatan, yang berasal dari kata hati yang tulus dan iklas, serta mengejawantah sebagai sikap positif dalam berkomunikasi.
Dalam tulisan saya kali ini, saya akan membahas beberapa contoh sikap yang perlu dikembangkan guna mendukung proses komunikasi antar pribadi (komunikasi interpersonal).
  1. Bertindak jujur
    Alasan saya mengapa "menomor satukan" istilah jujur dan adil dalam hal melakukan komuniksi antar pribadi yaitu kejujuran merupakan faktor penting untuk menciptakan  komunikasi menjadi efektif. Kejujuran merupakan faktor penting untuk membangun rasa kepercayaan orang lain. Bayangkan apabila tidak ada rasa percaya dalam proses komunikasi antara komunikator dengan komunikan, dapat dipastikan bahwa komunikasi tesebut tidak efektif. Suranto Aw (2011. h, 24) mengutarakan bahwa kejujuran merupakan prinsip profesional yang penting. Dalam perspektif Public Relations kejujuran merupakan penting. Dal ini dapat dilihat dari enam dasar PR yang salah satunya prinsipnya adalah "tell the truth". Jadi, sebagai komunikator yang kompeten, kita harus mengutamakan kejujuran dalam bertindak.
    Dengan membukapintu komunikasi berarti kita telah berkomitmen untuk menciptakan sebuah kerjasama dan hubungan yang harmonis. Jangan menjadi seorang yang angkuh dan terlalu jual mahal selagi mempunyai kesempatan untuk membuka pintu komunikasi. Sangat banyak cara yang dapat kita pilih untuk membuka pintu komunikasi asalkan terdpat kemauan dan kesadaran. Untuk membuka pintu komunikasi Anda dapat menerapkan berbagai sikap, antara lain:
    • Bersalaman ketika bertemu 
    • Senyum yang  tulus dan bersimpatik
    • Lambaikan  tangan
    • Menanyakan keadaan
    • Minta maaf dan permisi
    • Ucapan terimakasih.
    3. Sopan dan Ramah dalam berkomunikasi
    4. Cepat dan tangga
    5. Penuh Perhatian.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar